Genjot Infrastruktur, Pemkab Paser Buka Konektivitas Daerah Terisolir Muara Pasir – Harapan Baru

MNEWSKALTIM.COM, PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dibawah kepeimpinan Bupati Paser dr Fahmi Fadli dan Wakil Bupati Syarifah Masitah Assegaf terus memberi perhatian yang serius terhadap pembangunan infrastruktur.

Keseriuan pemerataan pembangunan yang menjadi visi Paser MAS (Maju, Adil dan Sejahtera) terlihat dalam peninjuan Bupati Paser yang didampingi Kepala BKSDA Kaltim M. Ari Wibawanto di peningkatan jalan daerah terisolir dari Desa Muara Pasir Kecamatan Tanah Grogot menuju Desa Harapan Baru di Kecamatan Kuaro.

Diketahui selama ini masyarakat Desa Harapan Baru yang sebelumnya bernama Desa Air Mati terkendala akses untuk menuju pusat kota sehingga harus memanfaatkan sarana angkutan sungai lantaran jalan darat belum tersedia.

Bupati Paser dr Fahmi Fadli mengatakan pembangunan akses jalan 10 km itu dapat terwujud dari kerjasama seluruh pihak termasuk BKSDA Kaltim yang mendukung usulan pembangunan jalan Harapan Baru – Muara Pasir yang letaknya berada di kawasan Cagar Alam (CA).

“Kami menemukan pola, untuk membuka akses jalan dari Air mati ke Muara Pasir melalui kerjasama yang akan kami jalankan, tentunya dengan berbagai persyaratan, terkhusus yang akan di kerjakan di kawasan ini,”

Bupati Paser dr Fahmi Fadli saat peninjauan, Senin (21/8/2023)

Pembangunan jalan yang menelan anggaran Rp 23,4 miliar sepanjang 6 km pada 2023 ini, kata Fahmi, tekad membuka kawasan tersebut melalui jalan darat akan kembali dilanjutkan pada 2024 mendatang.

“Karena waktu pengerjaan diperkirakan tidak dapat memenuhi jika dianggarkan di APBD Perubahan, jadi akan usulkan kembali sisanya di tahun 2024 mendatang,” terangnya.

Baca Juga :

Ditambahkan, dengan tersedianya akses jalan biasanya akan disertai pembangunan pemukiman masyarakat. Tentunya komitmen jangka panjang Pemkab Paser untuk melakukan pembebasan kawasan tersebut, yang juga selama ini menjadi harapan bagi masyarakat Muara Pasir dan Harapan Baru.

“Sesuai dengan visi Paser MAS yakni Paser dalam kemajuan ada pemerataan dan kini menunju kesejahteraan usai dibukanya akses jalan ini. Tidak lupa masyarakat juga harus turut serta menjaga, turut melestarikan kawasan CA,” ucapnya.

Kepala BKSDA Kaltim M. Ari Wibawanto, mengatakan, pihaknya mengapresiasi upaya Pemkab Paser untuk pembangunan akses jalan di kawasan CA yang menjadi kebutuhan masyarakat desa di kawasan tersebut.

“Usulan permohonan pembukaan akses jalan ini bukan hal yang mudah, dan upaya-upaya konkrit yang dijalankan Pemkab Paser sesuatu yang luar biasa,” ucapnya.

Menurut Ari, pihaknya menyadari perlunya kehadiran pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan mengatasi kesulitan yang dirasakan masyarakat yang berada di kawasan berstatus CA.

“Dengan terbukanya akses jalan, kesejahteraan masyarakat bisa meningkat. Selain itu perlu juga kami mengingatkan agar hutan juga harus tetap di jaga dan dilestarikan,” kata Ari. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.