MNEWSKALTIM.COM, PASER – Bupati Paser dr Fahmi Fadli melantik 6 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Paser di Gedung Awa Mangkuruku, Kamis (20/6/2022).
Adapun 6 pejabat yang dilantik tersebut yakni Rusdian Nor menjabat Kepala Bappedalitbang Paser, Asnawi sebagai Kepala DPUTR Paser, Kurniawan menjabat Kepala Disporapar Paser, Amri Yulihardi menjabat Kepala Dinkes Paser.
Selanjutnya Rudiansyah menjabat Kepala Dinas Perikanan Paser serta dr Kamal Anshari yang sebelumnya menjabat Wadir Administrasi dan Keuangan RSPS dipercaya menjabat sebagai Direktur RSPS Kabupaten Paser.
Bupati Paser dr Fahmi Fadli dalam sambutannya menegaskan seluruh proses seleksi jabatan berlangsung mulai Maret 2024 lalu dilaksanakan secara bersih serta bebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Bupati juga berpesan kepada Kepala Bappedalitbang Paser Rusdian Nor agar selalu cermat dalam perencanaan pembangunan, dan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) sejalan dalam visi Paser MAS (Maju, Adil dan Sejahtera).
“Bappedalitbang harus mampu menentukan skala prioritas secara cermat dan seksama sesuai dengan visi, misi dan program prioritas dalam Paser MAS,” ucapnya
Kepada Kepala Disporapar Paser, Kurniawan, Bupati juga mengingatkan tentang persiapan Paser sebagai tuan rumah Pekan Olahraga ke-8 tingkat Kaltim agar mempersiapkan dengan sebaik mungkin.
“Koordinasi dengan Pemprov serta koordinasi pula bersama para atlet juga tak kalah penting karena target kita adalah sukses tuan rumah dan sukses pretasi,” tutur Bupati.
Fahmi juga meminta agar meneruskan program pariwisata satu tahun satu destinasi dengan memetakan potensi-potensi kepariwisataan yang ada di Paser, termasuk pembinaan wisata yang dikembangkan secara mandiri oleh masyarakat.
“Bekerjasama dengan OPD lainnya untuk membranding wisata, infrastruktur, event, promosi offline dan online serta merangkul UMKM,” pesannya.
Selanjutnya untuk Kepala DPUTR Paser Asnawi, Dia meminta DPUTR agar menuntaskan pembangunan infrastruktur dan membuka keterisolasian ke semua kecamatan dengan pembangunan jalan dan jembatan.
“Kepala DPUTR yang dilantik harus memastikan seluruhnya berjalan sesuai rencana dan dapat teratasi hingga akhir 2024,” tegasnya.
Baca Juga :
- Belajar Demokrasi di Sekolah Lewat Pemilihan Ketua OSIS SMP N 2 Paser Belengkong
- DPRD Setujui APBD Paser 2025 Rp 4,6 Triliun
- DPRD Paser Tetapkan 11 Propemperda Tahun 2025
- Unggul Quick Count, Fahmi-Ikhwan Raih Kemenangan 66,20% di Pilkada Paser
- Keseruan Kunjungan TK Negeri Tanah Grogot, Kenalkan Anak dengan Dunia Perpustakaan
Untuk Kepala Dinkes Paser, Amri Yulihardi, meminta pelayanan dasar dibidang kesehatan berjalan secara optimal dan agar memperhatikan pemerataan tenaga kesehatan serta meningkatan kompetensi secara berkala.
“Dengan 1 RS tipe B, RS Kerang, dan sebentar lagi ada RS Batu Kajang, ditamnah 19 Puskesmas serta 133 Pusban bisa dimaksimalkan untuk menjamin kualitas kesehatan masyarakat menjadi lebih baik, menurunkan angka kematian ibu dan bayi dan juga stunting,” tambah Bupati.
Sedangkan kepada Kepala Dinas Perikanan Paser, Rudiansyah, Bupati meminta agar meningkatkan produksi dan produktivitas di sektor perikanan dengan memanfaatkan potensi dan dikelola secara terintegrasi, terkendali dan berdaya saing.
“Daerah kita memiliki peluang yang cukup besar dari sektor perikanan, baik pembudidayaan ikan air tawar, ikan air payau, maupun air laut sehingga bisa meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ucapnya.
Kepada dr Kamal Anshari yang menjabat sebagai Direktur RSPS Kabupaten Paser, Bupati mengingatkan peran RSPS dalam pencapaian Universal Health Coverage (UHC) dengan tingkat keaktifan peserta sebesar 93,15 persen pada Desember 2023 lalu.
“RSPS harus memastikan semua poli dan instalasi memiliki dokter spesialis, karena ketiadaan dokter spesialis disatu poli atau instalasi berakibat pada terputusnya layanan BPJS Kesehatan,” kata Fahmi.
Bupati juga meminta kepada Direktur yang baru dilantik agar selalu dilakukan peningkatan kompetensi dan kualifikasi semua tenaga kesehatan, karena menurutnya, ilmu pengetahuan dan teknologi yang selalu dinamis menuntut dokter untuk mempelajari hal baru.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut Kajari Paser Abdul Muis, Perwakilan Ketua Pengadilan Negeri Tanah Grogot, Dandim 0904 Paser, Polres Paser, Sekretaris Daerah Paser Katsul Wijaya dan Sekretaris DPRD Paser Iskandar Zulkarnain. (Adv)